Relationship of Family Functions and Role of Peer with Bullying Behavior in Teenagers at SMAN 5 Depok

Hubungan Fungsi Keluarga dan Peran Teman Sebaya dengan Perilaku Bullying pada Remaja di SMAN 5 Depok

Authors

  • Diah Ratnawati Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.36376/bmj.v7i2.142

Keywords:

bullying, teenagers, family function and peer role

Abstract

The phenomenon of bullying within adolescents has reemerge to the center of public attention. Bullying is abuse of power that is always carried out by a child or a group of child to injure feelings or to distress. This research purpose is  to determine the relationship between family function and role of peers with bullying  in teenagers at SMAN 5 Depok. This Research uses the Chi-Square test with a descriptive approach of cross-sectional analytic. Total samples are 167 teenagers, and was carried out using a Stratified random sampling technique. The results of the study obtained a positive relationship between family function and bullying behavior in teenagers in SMAN 5 Depok with a p-value 0.030 with OR = 2.078. This means that the function of family had a chance of 2.078 times to positively conduct bullying behavior. While there is a positive relationship between peer roles and bullying behavior in teenagers with p-value = 0.008 with OR = 2.430. This means the role of poor peers is 2.430 times to positively conduct bullying behavior. Researchers advise teenagers to better appreciate their peers, by not hurting or ridiculing other friends and avoiding physical, psychological, verbal and cyberbullying forms.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aminah, A., & Nurdianah, F. (2019). Pengaruh Teman Sebaya Terhadap Perilaku Bullying Siswa. Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 1(1), 1–10.

Ardiana, N. (2018). Tekanan teman sebaya sebagai moderator pada pengaruh keberfungsian keluarga terhadap perilaku.

Fataruba, R. (2016). Peran Teman Sebaya terhadap Perilaku Bullying pada remaja di Sekolah. Tesis. Universitas Muhammadiyah Malang.

Fatmawati, L. (2016). Perbedaan Perilaku Bullying Di Tinjau Dari Jenis Kelamin. Skripsi. Universitas MUhammadiyah Surakarta.

Febriani, N. (2020). Peran Harga Diri, Dukungan Teman Sebaya, Dan Komunikasi Orangtua Terhadap Perilaku Perundungan Siber Pada Remaja. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Febriyani, Y. A., & Indrawati, E. S. (2017). Konformitas teman sebaya dan perilaku bullying pada siswa kelas XI IPS. Empati, 5(1), 138–143.

Halimah, A., Khumas, A., & Zainuddin, K. (2015). Persepsi pada bystander terhadap intensitas bullying pada siswa SMP. Jurnal Psikologi, 42(2), 129–140.

Hamidah, M. (2020). Religiusitas dan Perilaku Bullying Pada Santri Di Pondok Pesantren. Journal psycho Holistic, 2(1), 141–151.

Hermalinda, Deswita, & Oktarina, E. (2017). Hubungan karakteristik remaja dengan perilaku bullying pada siswa SMP Di Kota Padang. Jurnal Keperawatan Soedirman, 12(1), 1–11.

Juliyanti, N., & Siswati, S. (2014). Hubungan Antara Keberfungsian Keluarga Dengan Pengungkapan Diri Remaja Terhadap Orangtua Pada Siswa SMA Krista Mitra Semarang. Empati, 3(4), 422–431.

Karina, Hastuti, D., & Alfiasari. (2013). Perilaku bullying dan karakter remaja serta kaitannya dengan karakteristik keluarga dan peer group. Jurnal Ilmu Keluarga & Konsumen, 6(1), 20–29.

Kokkinos, C. M. (2013). Bullying and Victimization in Early Adolescence: Associations With Attachment Style and Perceived Parenting. Journal Of School Violence, (12(2)).

Latief, P. M. (2015). Hubungan AntaraPersepsi Dukungan Sosial Teman Sebaya Dengan Prokrastinasi Akademik Siswa Kelas XI Di SMA Negeri 1Prambanan. Jurnal Riset Mahasiawa Bimbingan Dan Konseling, 4(10).

Marela, G., Wahab, A., & Marchira, C. R. (2017). Bullying Verbal Menyebabkan Depresi Remaja SMA Kota Yogyakarta. jurnal of community medicine and public health, 33(1), 43. https://doi.org/10.22146/bkm.8183

Morbidity and Mortality Weekly Report. (2011). Bullying among middleschool and high school students— massachusetts. Morbidity and Mortality Weekly Report, 60(15), 465–471.

Ningrum, R. E. C., Matulessy, A., & Rini, R. A. P. (2019). Hubungan antara Konformitas Teman Sebaya dan Regulasi Emosi dengan Kecenderungan Perilaku Bullying pada Remaja. Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi, 15(1), 124. https://doi.org/10.32528/ins.v15i1.1669

Novrian, A. (2017). Hubungan Antara Fungsi Keluarga Dengan Kecenderungan Perilaku Bullying Pada Remaja Muslim Kelas IX SMP Negeri 3 Palembang. Skripsi. Uin Raden Fatah Palembang.

Puspita, V. D., & Kustanti, E. R. (2019). Hubungan antara Dukungan Sosial Teman Sebaya dengan Perundungan pada Siswa SMP PL Domenico Savio Semarang. Empati, 7(4), 252–259.

Putri, H. N., Nauli, E. A., & Novayelindi, R. (2015). Faktor-faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Bullying Pada Remaja. Cybrarians Journal, 2(37), 1–31. https://doi.org/10.12816/0013114

Rohimah, A. (2016). Hubungan Peran Kelompok Teman Sebaya Dengan PerilakuBullying Pada Anak Usia Sekolah Di Sd Muhammadiyah Mlangi Gamping Sleman Yogyakarta. Universitas Aisyiah Yogyakarat.

Sakdiyah, F., Febriana, B., & Setyowati, W. E. (2020). Resiliensi dan Kejadian Bullying pada Remaja SMP di Demak. Bima Nursing Journal, 1(2), 83–89.

Sarwono, S. W. (2013). Psikologi remaja(Edisi Revisi). Jakarta: RajawaliPers.

Schwab, J. J., Gray-Ice, H. M., & Prentice, F. R. (2002). Background, Research Methods, and the Epidemiologic Study. Family Functioning: The General Living Systems Research Model, 119–136.

Sigalingging, G., & Sianturi, I. A. (2019). Hubungan Teman Sebaya dengan Perilaku Seksual Remaja di SMK Medan Area Medan Sunggal. Jurnal Darma Agung Husada, 5(1), 9–15.

Sitasari, N. W. (2017). Persepsi Tentang Perilaku Bullying Ditinjau dari Jenis Kelamin. Jurnal Psikologi: Media Ilmiah Psikologi, 15(2).

Slonje, R., & Smith, P. K. (2008). Cyberbullying: Another main type of bullying? Scandinavian Journal of Psychology, 49, 147–154.

Velki, T. (2012). A comparison ofindividual characteristics and the multiple contexts for childrenwith different bullying status: anecologicalperspective. International Journal of Arts & Sciences, 5(7), 89–112.

Wakhid, A., Andriani, N. S., & Saparwati, M. (2019). Perilaku Bullying Siswa Usia 10-12 Tahun. Jurnal Keperawatan Jiwa, 5(1), 25. https://doi.org/10.26714/jkj.5.1.2017.25-28

Wardani, L. K., & Fajriansyah. (2017). Perilaku Bullying Mahasiswa Kesehatan. Journal Of Nursing Practice, 1(1), 17–23.

Wiyani, novan A. (2012). Save Our Children from School Bullying. Jogjakarta : Ar-Ruzz Media.

Zakiyah, E. Z., Humaedi, S., & Santoso, M. B. (2017). Faktor Yang Mempengaruhi Remaja Dalam Melakukan Bullying. Jurnal Penelitian & PPM, 4(2), 324–330. https://doi.org/10.24198/jppm.v4i2.14352

Published

2020-12-29

How to Cite

Ratnawati, D. (2020). Relationship of Family Functions and Role of Peer with Bullying Behavior in Teenagers at SMAN 5 Depok: Hubungan Fungsi Keluarga dan Peran Teman Sebaya dengan Perilaku Bullying pada Remaja di SMAN 5 Depok. Bali Medika Jurnal, 7(2), 234–244. https://doi.org/10.36376/bmj.v7i2.142